Teknik Fotografi: Belajar Memotret Matahari Terbit dan Terbenam (Sunrise & Sunset) - Kali ini saya akan membahas tentang
belajar cara memotret matahari terbit dan terbenam atau dalam istilah lainnya yaitu
membuat foto atau gambar sunrise & sunset. Sebelum masuk lebih dalam, saya memohon maaf yang sebsar-besarnya kepada sobat pembaca sekalian yang sudah lama menunggu tulisan-tulisan terbaru saya. Selama beberapa bulan terakhir saya harus disibukkan dengan urusan pekerjaan sehingga ada beberapa kewajiban yang tidak dapat saya tinggalkan, yang pada akhirnya membuat saya kesulitan membagi waktu untuk menulis.
Dalam
belajar fotografi, saya seringkali memanfaatkan alam ciptaan Tuhan yang begitu indah untuk mengasah skill fotografi. Bisa dikatakan bahwa saya sangat menyukai fotografi jenis landscape, di mana ketika memotret landscape pasti tidak pernah lepas dari yang namanya memotret matahari terbit (sunrise) atau terbenam (sunset). Ada keasyikan tersendiri dari memotret matahari yang baru terbit maupun yang akan terbenam.
Memotret sunrise membuat kita dapat bangun lebih pagi dan menikmati segarnya udara sembari
belajar memotret macro (serangga, bunga, embun, dsb). Sedangkan memotret sunset, sambil menyegarkan pikiran setelah seharian beraktifitas sambil menunggu matahari tenggelam, apalagi jika dilakukan dengan teman-teman sehobi. Sudah tentu, ada banyak hal positif yang kita dapatkan.
Belajar cara memotret matahari terbit (sunrise) atau terbenam (sunset) sebenarnya hampir sama saja, karena suhu warna yang bersumber dari cahaya matahari memiliki titik yang relatif sama (akan saya bahas tentang Suhu atau Temperatur Warna pada postingan lainnya). Namun kecenderungan ketika matahari terbit dan akan terbenam, suhu warna yang baik adalah bersifat hangat (kekuningan).
Teknik Memotret Matahari Terbit dan Terbenam
Sebelum memotret, persiapkan alat penyangga kamera (tripod) karena kita akan sering menggunakan shutter speed yang lambat. Setting bukaan lensa dengan nilai F/7.1 atau di atasnya. Shutter speed bergantung pada hasil akhir foto seperti apa yang kita inginkan. Jika ingin memotret siluet (bayangan objek) yang background nya agak redup, ada baiknya menggunakan shutter speed cepat. Namun jika ingin memotret pemandangan secara keseluruhan dengan detail dan warna yang jelas, ada baiknya menggunakan shutter speed lambat, untuk itulah tripod digunakan.
Selanjutnya silahkan berkreasi, kira-kira foto seperti apa yang ingin kita hasilkan. Cobalah dimulai dengan shutter speed cepat menuju shutter speed lambat atau sebaliknya, dan ciptakanlah foto yang indah sesuai dengan yang kita inginkan.